Selasa, 29 Desember 2020

Perbedaan Miom dan Kista Ovarium Berdasarkan Gejala

 


Perbedaan Miom dan Kista Ovarium yang Penting Diketahui

Sebagian orang mungkin belum mengetahui perbedaan miom dan kista ovarium atau justru menganggap keduanya sebagai kondisi yang sama. Dengan memahami perbedaan antara miom dan kista di ovarium, Anda dapat mengenali gejalanya sehingga pemeriksaan dan penanganan dapat segera dilakukan.

Miom dan kista ovarium merupakan dua jenis tumor jinak pada organ reproduksi wanita. Meski demikian, keduanya merupakan dua kondisi yang berbeda. Perbedaan miom dan kista ovarium paling mudah dikenali dari bentuk dan letaknya.

Perbedaan Miom dan Kista Ovarium yang Penting Diketahui - Alodokter

Miom adalah pertumbuhan sel yang bersifat jinak dari otot dinding rahim. Sementara kista ovarium adalah kantung berisi cairan yang tumbuh dan berkembang di ovarium atau indung telur, baik indung telur bagian kiri, kanan, atau di kedua indung telur.


Perbedaan Miom dan Kista Ovarium Berdasarkan Penyebab

Penyebab pasti timbulnya miom masih menjadi tanda tanya. Namun, ada beberapa faktor yang bisa memicu pertumbuhannya, antara lain:

Genetik

Jika nenek, ibu, atau saudara kandung perempuan Anda pernah memiliki miom, maka Anda juga berpotensi memiliki miom.

Hormon

Hormon estrogen dan progesteron yang diproduksi secara berlebihan di dalam ovarium juga bisa memicu pertumbuhan miom.

Usia mentruasi pertama terlalu dini

Penelitian menunjukkan wanita yang mengalami menstruasi pertama di bawah usia 10 tahun memiliki risiko terkena miom lebih tinggi.

Berbeda dengan miom, kista ovarium diketahui dapat tumbuh secara alami di dalam tubuh wanita, terutama pada masa subur atau sedang haid. Namun, yang perlu diwaspadai adalah ketika ukuran kista semakin membesar.

Hal tersebut dapat menimbulkan masalah yang berkaitan dengan penyakit tertentu, seperti endometriosis dan sindrom polisistik ovarium (PCOS).

Perbedaan Miom dan Kista Ovarium Berdasarkan Gejala

Pertumbuhan miom sering kali tidak terdeteksi karena memang tidak menimbulkan gejala, terlebih jika ukurannya masih kecil atau jumlahnya sedikit. Miom dan kista ovarium biasanya terdeteksi secara tidak sengaja, misalnya saat seorang wanita sedang menjalani pemeriksaan USG rahim.

Namun, pada kasus tertentu, timbulnya miom bisa ditandai dengan perdarahan dari vagina, perut kram, nyeri panggul saat menstruasi, serta sering buang air kecil.

Sama seperti miom, kista ovarium juga kerap tidak menimbulkan gejala sama sekali. Gejala baru muncul saat kista mulai membesar dan berdampak pada organ dan jaringan di sekitarnya.

Beberapa gejala kista ovarium yang dapat muncul meliputi mual dan muntah, perut terasa kembung, nyeri saat berhubungan seksual, sakit di punggung belakang dan paha, serta nyeri di payudara. Jika kondisinya semakin parah, terkadang dapat disertai dengan demam, tubuh terasa lemas, dan nyeri panggul yang sangat mengganggu.

LEMAH SYAHWAT

 


Memahami Penyebab dan Cara Mengatasi Lemah Syahwat

    

Lemah syahwat atau impotensi merupakan ketidakmampuan penis untuk ereksi atau mempertahankan posisi ereksi saat berhubungan seksual. Kondisi ini dialami oleh sebagian pria seiring pertambahan usia. Namun, selain faktor usia, lemah syahwat juga bisa terjadi akibat banyak faktor lainnya.

Lemah syahwat lebih sering terjadi pada lansia. Umumnya kondisi ini dialami oleh pria yang telah berusia 60 tahun ke atas. Meski begitu, pria di usia produktif pun bisa saja mengalaminya.

Memahami Penyebab dan Cara Mengatasi Lemah Syahwat - Alodokter

Pria disebut mengalami impotensi bila sulit untuk ereksi setiap kali hendak berhubungan seksual, dalam jangka waktu 6 bulan atau lebih. Jika seorang pria hanya sesekali mengalami kesulitan ereksi atau mempertahankan ereksi, belum tentu ia mengalami lemah syahwat.

Gejala-gejala lemah syahwat meliputi:

Sulit mencapai ereksi meski sudah mendapat cukup rangsangan.

Sulit mempertahankan ereksi sehingga tidak bisa ejakulasi atau orgasme.

Kadang disertai penurunan hasrat seksual.

Kondisi ini dapat menyebabkan penderitanya merasa malu, putus asa, bahkan depresi. Selain itu, impotensi juga dapat membuat hubungan dengan pasangan menjadi kurang harmonis dan menyebabkan infertilitas pada pria.

Beberapa Penyebab Lemah Syahwat

Lemah syahwat dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut ini adalah beberapa kondisi yang paling sering menyebabkan terjadinya lemah syahwat:

Gaya hidup tidak sehat

Kebiasaan merokok, mengonsumsi alkohol, kurang tidur atau sering begadang, dan menggunakan narkoba dapat menyebabkan gangguan pada pembuluh darah dan mengurangi aliran darah ke penis. Hal ini dapat menyebabkan pria sulit ereksi dan mempertahankan ereksinya.

Selain itu, pria dengan berat badan berlebih dan kurang olahraga juga lebih rentan mengalami lemah syahwat.

Gangguan psikologis

Selain faktor fisik, lemah syahwat juga bisa disebabkan oleh gangguan psikologis atau stres berat yang berkepanjangan.

Beberapa studi menunjukkan bahwa pria yang memiliki masalah psikologis, seperti depresi, gangguan cemas, PTSD, baru saja bercerai atau ditinggalkan oleh pasangan, atau memiliki kekhawatiran berlebih terhadap performa seksualnya, memiliki risiko tinggi untuk mengalami lemah syahwat.

Gangguan hormon

Dorongan atau hasrat seks pria diatur oleh hormon seks yang disebut testosteron. Ketika jumlah testosteron berkurang, maka pria akan memiliki kesulitan dalam mencapai kepuasan seksual dan rentan terkena lemah syahwat.

Selain itu, lemah syahwat juga bisa disebabkan oleh beberapa penyakit lain akibat gangguan hormon, seperti diabetes, gangguan tiroid, dan hipogonadisme. Penyakit-penyakit tersebut dapat menimbulkan komplikasi berupa gangguan saraf serta berkurangnya sirkulasi darah pada penis, sehingga menyebabkan impotensi.

Penyakit kardiovaskular

Kondisi yang memengaruhi jantung dan kemampuannya dalam memompa darah dapat memicu lemah syahwat. Hal ini dikarenakan kurangnya aliran darah ke penis dapat menyebabkan seseorang tidak mencapai ereksi. Penyakit kardiovaskular lain, seperti stroke dan aterosklerosis, juga dapat menyebabkan kesulitan ereksi.

Pria yang menderita hipertensi, gula darah tinggi, dan kolesterol berlebihan merupakan kelompok yang termasuk berisiko tinggi mengalami lemah syahwat.

Efek samping obat-obatan

Obat-obatan tertentu dapat menimbulkan efek samping yang memengaruhi aliran darah pada penis, sehingga menyebabkan lemah syahwat. Obat-obatan yang dimaksud adalah obat antihipertensi, antidepresan, antipsikotik, obat untuk penyakit jantung, obat penenang, dan kemoterapi untuk mengobati kanker.

Operasi prostat atau kandung kemih

Pria yang menjalani operasi di bagian prostat dan kandung kemih berisiko mengalami lemah syahwat. Hal ini terjadi lantaran adanya kemungkinan rusaknya pembuluh darah atau saraf di sekitar penis akibat operasi tersebut.

Gejala lemah syahwat yang muncul dapat bersifat sementara atau menetap setelah operasi. Jika kondisi ini terjadi, mungkin diperlukan perawatan atau pengobatan untuk membantu mengembalikan fungsi ereksi.

Gangguan pada penis

Beberapa kondisi atau kelainan pada penis, seperti penyakit Peyronie, cedera pada penis, dan epispadia, dapat menyebabkan lemah syahwat. Hal ini terjadi karena penyakit tersebut dapat menimbulkan gangguan pada aliran darah, saraf, serta bentuk penis, sehingga penis menjadi sulit ereksi.

Cara Mengatasi Lemah Syahwat

Jika terjadi sesekali, misalnya ketika Anda sedang kelelahan atau stres, gangguan ereksi mungkin bukanlah hal yang berbahaya. Namun, jika terjadi setiap kali hendak berhubungan seksual, kondisi ini sebaiknya diperiksakan ke Pengobatan H Suhendar putri

Setelah melakukan pemeriksaan dan memastikan diagnosis serta penyebab lemah syahwat, terapis akan memberikan penanganan yang sesuai dengan penyebabnya.

Berikut ini adalah beberapa penanganan lemah syahwat yang dapat dilakukan di pengobatan Alternatif H Suhendar Putri

Dengan diterapi melalui penotokan syaraf,pemijatan dari simpul2 syaraf kaki sampai kebagian alat vital serta dibantu ramuan herbal yg telah diracik secara khusus untuk keluhan lemah syahwat

 

EJAKULASI DINI

Ejakulasi dini

Orgasme dan keluarnya mani yang terjadi sebelum atau tidak lama setelah memulai hubungan seksual.

Penyebab umum gejala ini

Ejakulasi dini dapat disebabkan oleh hal-hal di luar penyakit yang mendasari. Contohnya meliputi perbedaan pada tiap individu atau kurangnya pengalaman seksual.

Perawatan mandiri

Penggunaan obat semprot lidokain dengan kandungan zat untuk mematikan rasa dapat membantu mencegah ejakulasi dini. Berlatih dengan berhenti sejenak saat berhubungan seksual sebelum ejakulasi kemudian melanjutkannya juga dapat membantu mengatasi ejakulasi dini.

KONDISI KESEHATAN TERKAIT

Tiroid terlalu aktif

Produksi hormon berlebih oleh kelenjar berbentuk kupu-kupu di leher (tiroid).

Gejala dapat meliputi

Ejakulasi dini

Penurunan berat badan

Kegugupan

Disfungsi ereksi

Terjadi ketika pria tidak mendapatkan atau mempertahankan cukup ereksi untuk melakukan hubungan seksual.

Gejala dapat meliputi

Disfungsi seksual

Kesulitan mempertahankan ereksi

Kesulitan ereksi

Varikokel

Pembesaran pembuluh darah di dalam skrotum.

Gejala dapat meliputi

Mandul

Asimtomatik

Benjolan tanpa rasa sakit pada bagian testis

Pembesaran prostat jinak

Pembesaran kelenjar prostat terkait usia yang dapat menyebabkan kesulitan buang air kecil.

Gejala dapat meliputi

Disfungsi seksual

Inkontinensia

Sering buang air kecil di malam hari

Penyakit Peyronie

Jaringan parut berserat di dalam penis yang menyebabkan penis melengkung, ereksi menyakitkan.

Gejala dapat meliputi

Fitur dismorfik

Nyeri saat berhubungan intim

Disfungsi seksual

 

LAYANANAN KONSULTASI







 

Minggu, 27 Desember 2020

BERBAGAI MACAM PENYAKIT YANG DAPAT DIOBATI

PENGOBATAN ALTERNATIF H.SUHENDAR PUTRI

MENGATASI BERBAGAI MACAM KELUHAN

MEDIS NON MEDIS DAN KELUHAN PASUTRI(PASANGAN SUAMI ISTRI)



NON MEDIS:

>.BUKA AURA

>.PENGASIHAN

>.PENCABUTAN GUNA-GUNA

>.PENGLARIS

>.JODOH

>.RUMAH TANGGA

   DLL

 MEDIS

>.JANTUNG

>.LIVER

>.STROOKE

>.PARU-PARU

>.LAMBUNG

>.DIABETES

   DLL

PASUTRI

>.EJAKULASI DINI

>.LEMAH SYAHWAT

>.MANI ENCER

>.IMPOTENSI

>.INGIN PUNYA KETURUNAN

>.MENAMBAH UKURAN (PANJANG,BESAR)

>.KISTA

>.MIOM

>.KEPUTIHAN

>.KANDUNGAN

>.KANKER PAYUDARA,RAHIM,DLL


DENGAN METODE PENOTOKAN SIMPUL-SIMPUL SARAF DARI TELAPAK KAKI SAMPAI KEBAGIAN ALAT VITAL DIBANTU DENGAN RAMUAN HERBAL..MEMBUAT ALAT VITAL BESAR,PANJANG,KERAS DAN TAHAN LAMA

AMAN TANPA EFEK SAMPING  


UNTUK KELUHAN KEJANTANAN DITANGANI OLEH TERAPIS PRIA YANG SUDAH BERPENGALAMAN DIBIDANGNYA 

PENGOBATAN SPEKTAKULER H.SUHENDAR